TEXAS, KOMPAS.com - Travis Scott dilaporkan terus menyelesaikan penampilannya selama menit, ketika penonton terdesak dan berteriak minta tolong sampai delapan orang terimpit sampai mati di Festival Astroworld Houston pada Jumat (5/11/2021) malam.
Video yang beredar di Twitter menunjukkan kerumunan meneriakkan “hentikan pertunjukan, hentikan pertunjukan!”
Baca juga: 8 Tewas dalam Petaka Konser Travis Scott di AS, Apa Itu Astroworld?
Daily Mail melaporkan, Travis Scott menghentikan pertunjukan setidaknya sekali, dan difilmkan menyerukan keamanan untuk membantu penggemar yang tertekan di barisan depan.
"Ada penggemar merekam konser dan orang-orang melakukan CPR," kata penonton yang juga perawat ICU Madeline Eskins kepada Rolling Stone.
“Fans berteriak pada kru panggung di sekitar kami, meminta konser dihentikan, orang-orang sekarat! (tapi) Tidak ada yang mendengarkan.”
Kepala Departemen Pemadam Kebakaran Houston Samuel Pena mengatakan lonjakan penonton terjadi pada 21.15 waktu setempat.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Tapi produser konser Live Nation akhirnya menghentikan pertunjukan hampir satu jam kemudian, pada pukul 10.10 malam.
Wali Kota Houston Sylvester Turner kemudian mengonfirmasi bahwa dari delapan orang yang terbunuh dua di bawah 18 tahun, dua berusia 21 tahun, dua berusia 23 tahun, satu berusia 27 tahun dan satu usia korban masih belum diketahui.
Disturbing videos show fans desperately telling Travis Scott to stop the show at Astroworld Festival. https://t.co/dspJyF9zpq
— Pop Crave (@PopCrave) November 6, 2021
Baca juga: Konser Astroworld Travis Scott Kacau, 8 Tewas dan 11 Orang Serangan Jantung
Festival musik tidak seharusnya berakhir seperti itu. Orang-orang datang ke festival ini untuk bersenang-senang dan merayakan kecintaan mereka dalam komunitas musik.
Tapi pada Jumat (5/11/2021) malam, rasa memiliki itu berubah menjadi mematikan.
Edward, penduduk asli Houston berusia 25 tahun dan penggemar lama Travis Scott, menghadiri pertunjukan Jumat (5/11/2021), dan kedua festival Astroworld sebelumnya.
Dia berada tepat di tengah-tengah kerumunan ketika, katanya, keadaan mulai menjadi buruk.
Saat gelombang semakin memburuk dalam hitungan menit, penonton konser yang putus asa mencoba melarikan diri, mendorong dan menarik.
"Saya pribadi memiliki seorang perempuan yang meraih dan berpegangan pada saya untuk mempertahankan hidupnya yang berharga," katanya kepada BBC.
"Saya harus menenangkannya karena dia benar-benar mengira dia akan mati."
Edward mengatakan dia membuat lingkaran pelindung dengan lengan di sekeliling perempuan itu sehingga dia bisa mengatur napas. Perempuan itu berhasil keluar dari kerumunan dan dibawa ke tempat yang aman.
Saat Edward berjalan keluar, dia melihat orang-orang yang tidak sadarkan diri di sekitarnya, beberapa sudah menerima CPR.
It's heartbreaking to see how this unfolded ... Rip to the 8 ?????#AstroWorld pic.twitter.com/avqhPVgGME
— SportzStew ? (@sportzstewcom) November 6, 2021
Baca juga: Di Tengah Lonjakan Covid-19 Varian Delta, Penjualan Tiket Konser di AS Pecahkan Rekor Tertinggi
Peserta lain, Andy Pacheco, memfilmkan saat penonton konser, Seanna Faith, dalam permohonan bantuan putus asa naik ke platform. Di sana dia meminta seorang juru kamera melakukan sesuatu tentang lonjakan kerumunan.
Dia ingin juru kamera menelepon polisi atau petugas medis. Tapi permohonan bantuannya sia-sia.
Faith kemudian menulis secara online bahwa dia baru saja melarikan diri dari "lubang isap" manusia karena kerumunan menjadi lebih intens.
Dia berhasil menarik dirinya dan seorang temannya keluar dan berusaha mendapatkan bantuan untuk yang lain.
Hari ini, jalan-jalan di sekitar tempat festival Astroworld sebagian besar masih ditutup. Tempat itu hampir kosong kecuali untuk staf dan kehadiran polisi yang padat.
“Hentikan Pertunjukan”, Teriak Penonton Putus Asa di Tragedi Konser Astroworld Travis Scott - Kompas.com - KOMPAS.com
Baca Lagi artikel selanjutnya Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar